Jakarta,Warnanews.com – Permata Bank Syariah hari ini secara resmi meluncurkan PermataKPR iB Bijak. Proyek yang mesinergikan dengan produk tabungan ini menggunakan akad
Musyarakah Mutanaqisah (MMQ) yang merupakan produk inovatif pertama KPR berbasis Syariah di industri perbankan Syariah Indonesia.
Berdasarkan Survei lndeks Properti Bank Indonesia (Bl), total portofolio KPR (Mortgage) menunjukan pertumbuhan setiap tahunnya dari Rp. 467 triliun pada tahun 2018 menjadi Rp. 499 triliun per September 2019. Seiring dengan makin bervariasinya produk dan inovasi yang dilakukan oleh Perbankan Syariah, makin banyak masyarakat yang tertarik untuk memilih pembiayaan pemilikan rumah (KPR) berbasis syariah dalam pembelian properti.
Hal ini didukung oleh data Statistik Perbankan Syariah yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per September 2019, dimana KPR Syariah mengalami peningkatan dari tahun 2018 ke tahun 2019 untuk seluruh Iini properti seperti: Unit Pemilikan Rumah Tinggal meningkat 14%, Unit Pemilikan Flat atau Apartemen sebesar 23% dan 7% untuk Unit Pemilikan Ruko atau Rukan.
Herwin Bustaman selaku Shariah Banking Director Permata Bank mengatakan, hari ini dengan bangga Permata Bank Syariah meluncurkan PermataKPR iB Bijak The First Shariah
Mortgage With Easy installment Feature in Indonesia. Kami melihat kebutuhan terhadap kepemilikan properti makin meningkat begitu juga animo masyarakat terhadap produk syariah,” ucap Herwin usai peluncuran di XXI Plaza Senayan, Jakarta.
Menurutnya, PermataKPR iB Bijak ini menjadi produk KPR syariah pertama di Indonesia dengan fitur dimana nasabah dapat mengatur sendiri angsurannya. Angsuran semakin ringan dengan menambah saldo tabungan. Produk ini juga menawarkan tenor hingga 25 tahun, dan proses persetujuan hanya membutuhkan waktu lima (5) hari kerja.
Ada tiga unit Feature. Pertama Ujrah atau margin nol persen, kedua angsuran ringan karena tenor sampai 25 tahun, ketiga proses approval 5 hari kerja, jelas Herwin.
Sementara itu, Dewi Damayanti selaku Head of Mortage Business PermataBank menambahkan, bisnis properti terus mengalami tren peningkatan pada kuartal II 2019. Hal tersebut membuat developer-developer yang penjualannya hampir habis. Untuk tahun 2020 diharapkan bagus lagi, properti bakal reborn kembali. Akhir tahun, banyak orang cuti, jadi kami luncurkan produk, tutur Maya.
Konsep barunya, bahwa pihaknya menyediakan layanan bagi nasabah, agar merasakan pengalaman menggunakan KPR iB Bijak, nasabah bisa mengatur angsurannya sendiri,” jelas Maya. Hal ini sejalan dengan visi Kami untuk selalu menjadi menjadi Bank pilihan dengan terus membina kemitraan dan menciptakan nilai bermakna bagi nasabah.